Burung Pipit: Taksonomi, Ciri, Jenis, Habitat, dan Makanannya

20-10-2023

Burung Pipit, yang terkenal dengan kecerdasan serta keragaman jenisnya, adalah sekelompok burung kecil yang terdapat di seluruh dunia. Mereka termasuk dalam keluarga Motacillidae dan terdiri dari berbagai spesies yang memiliki karakteristik khas.

Dilansir jurnal The House Sparrow in The Service of Basic and Applied Biology oleh Haley E Hanson (2020), burung pipit adalah burung kecil yang dimorfik secara seksual dalam keluarga Passeridae. Spesies ini merupakan salah satu burung yang penyebarannya paling luas dan umum di dunia

Pada kali ini, Anda akan mengenal burung ini lebih dalam dengan melihat taksonomi, ciri fisik, berbagai jenisnya, habitat, makanan yang mereka konsumsi, dan beberapa fakta menarik tentang perilaku dan adaptasi mereka.

Mengetahui lebih banyak tentang burung ini akan membantu Anda memahami peran penting mereka dalam ekosistem dan pentingnya pelestarian spesies ini di alam bebas. Simak rangkumannya di bawah ini!

Taksonomi Burung Pipit

(Foto: Pixabay/Oldiefan)

Taksonomi adalah cara ilmiah untuk mengklasifikasikan makhluk hidup berdasarkan hubungan kekerabatan mereka. Berikut adalah taksonomi umumnya:

  • Kingdom: Animalia (Hewan)
  • Filum: Chordata (Kordata)
  • Class: Aves (Burung) 
  • Ordo: Passeriformes (Burung Pengicau)
  • Famili: Motacillidae (Famili Pipit)
  • Genus: Anthus (Genus Pipit)
  • Spesies: Anthus pratensis (Pipit Rumput) dan Anthus cervinus (Pipit Gunung)

Taksonomi membantu para ilmuwan dan pecinta alam untuk mengklasifikasikan, mengidentifikasi, dan memahami makhluk hidup berdasarkan kerabatannya.

Burung ini memiliki berbagai spesies yang tersebar di seluruh dunia, dan taksonomi membantu Anda memahami keragaman dan perbedaan antara spesies-spesies ini.

Ciri-Ciri Burung Pipit

Burung ini memiliki sejumlah ciri-ciri khas yang membedakannya dari burung lain. Burung tersebut adalah burung berukuran kecil hingga sedang, dengan panjang tubuh berkisar antara 15 hingga 20 sentimeter, tergantung pada spesiesnya.

Bulu-bulu pipit biasanya halus dan berwarna netral, seringkali berwarna cokelat atau abu-abu, yang membantu mereka menyamarkan diri di lingkungan alaminya. Mereka memiliki paruh yang relatif panjang, berguna untuk mencari makanan di permukaan tanah, seperti serangga dan biji-bijian.

Burung pipit memiliki kaki yang panjang, yang memungkinkan mereka berjalan di permukaan tanah dengan mudah. Beberapa spesies burung ini memiliki bibir cembung atau bibir bawah yang mencuat, yang membantu mereka menangkap serangga di udara.

Pipit sering dikenal dengan kicauan yang khas, terutama saat terbang atau berkomunikasi dengan sesama. Suara burung pipit biasanya melodi dan berirama.

Beberapa spesies pipit memiliki perilaku poligami, di mana satu jantan dapat berkawin dengan beberapa betina.

Jenis-Jenis Burung Pipit

Terdapat banyak jenis pipit yang tersebar di berbagai belahan dunia. Berikut beberapa di antara jenis-jenis pipit yang dikenal:

  1. Pipit Rumput (Anthus pratensis): Juga dikenal sebagai pipit eropa, pipit rumput adalah spesies pipit yang tersebar luas di Eropa dan Asia Utara. Mereka sering dijumpai di padang rumput terbuka.
  2. Pipit Gunung (Anthus cervinus): Pipit gunung adalah spesies yang dapat ditemukan di daerah pegunungan di Eurasia. Mereka sering tinggal di wilayah alpine dan subalpine.
  3. Pipit Pantai (Anthus petrosus): Pipit pantai biasanya ditemui di habitat pantai dan rawa air tawar di Eropa dan Asia Barat.
  4. Pipit Mengkilap (Anthus spinoletta): Pipit mengkilap adalah spesies yang hidup di daerah pegunungan di Eropa dan Asia. Mereka sering terlihat di lereng pegunungan.
  5. Pipit Hutan (Anthus hodgsoni): Pipit hutan mendiami hutan belukar dan tundra di wilayah Asia Timur.
  6. Pipit Serindit (Anthus richardi): Pipit serindit adalah spesies yang menyebar di seluruh Asia dan bisa ditemui di berbagai habitat, termasuk lahan pertanian dan padang rumput.
  7. Pipit Padi (Anthus rufulus): Pipit padi adalah spesies yang sering mengunjungi sawah, rawa, dan habitat air tawar lainnya di Asia.
  8. Pipit Batu (Anthus spindel): Pipit batu adalah spesies yang hidup di daerah pegunungan di Asia Timur dan dapat ditemukan hingga ketinggian yang tinggi.
  9. Pipit Kuda (Anthus similis): Pipit kuda adalah spesies yang hidup di daerah Himalaya dan beberapa wilayah Asia Selatan.
  10. Pipit Cokelat (Anthus brunneiceps): Pipit cokelat adalah spesies yang mendiami padang rumput di wilayah Australia.
  11. Pipit Rawakalong (Anthus novaezelandiae): Pipit rawakalong adalah spesies yang dapat ditemui di Selandia Baru dan sering hidup di padang rumput alpine.
  12. Pipit Kehijauan (Anthus rubescens): Pipit kehijauan adalah spesies yang hidup di daerah pegunungan di Amerika Utara.

Tentu saja, masih ada banyak spesies dan subspesies pipit lainnya di seluruh dunia. Setiap spesies memiliki ciri-ciri unik dan habitat khusus yang mereka huni, membuat mereka menjadi bagian yang menarik dalam keragaman hayati dunia.

Habitat Burung Pipit

(Foto: Pixabay/JillWellington)

Habitat pipit sangat bervariasi tergantung pada spesies dan distribusi geografisnya. Burung ini umumnya ditemukan di habitat terbuka dan padang rumput, tetapi beberapa spesies juga dapat menghuni lingkungan lainnya.

Beberapa habitat umum pipit, yaitu: padang rumput, hutan terbuka, pantai, daerah rawa, lahan pertanian, pegunungan, lahan gersang, dan tundra.

Makanan Burung Pipit

Makanan burung ini bervariasi tergantung pada spesiesnya dan juga musimnya. Namun, secara umum, burung ini adalah pemakan serangga dan biji-bijian. Lalu, burung pipit makan apa saja?

Makanan yang dimakan burung tersebut antara lain ialah serangga, biji-bijian, buah-buahan, cacing tanah, Arthropoda air, serat tumbuhan, dan bahkan debu halus yang dapat membantu pencernaan mereka.

Selama musim berbiak, burung ini sering mencari makanan tambahan untuk memenuhi kebutuhan gizi tambahan, terutama selama periode kembangbiakannya. Makanan yang mereka pilih juga dapat bervariasi sesuai dengan ketersediaan di habitat mereka.

Nah, itu dia penelusuran tentang burung pipit yang kecil telah mengungkapkan betapa menariknya makhluk-makhluk kecil ini dalam ekosistem.

Dari taksonominya yang beragam hingga kisah-kisah menarik tentang perilaku dan adaptasi mereka, burung ini adalah bukti luar biasa tentang keragaman hayati yang harus dijaga.

Semoga pemahaman Anda tentang burung pipit sawah dapat mendorong Anda untuk lebih peduli terhadap kelestarian lingkungan alaminya dan ikut serta dalam upaya melindungi keberlanjutan kehidupan di planet ini.

Artikel Lainnya