Faunatis.com - Pohon cengkeh mempunyai nama latin syzygium aromaticum adalah tanaman otentik asal Indonesia. Rempah-rempah ini banyak digunakan sebagai bumbu masakan.
Pohon Cengkeh ini berdasarkan sejarahnya telah dimanfaatkan sejak abad ke-4, yakni pada masa Dinasti Han. Kemudian terus berkembang diperebutkan oleh Spanyol, Portugis dan Belanda. Bahkan, di abad 17 hingga 18, harga cengkeh Indonesia sanggup menyamai harga emas.
Kali ini akan membahas mengenai tanaman pohon cengkeh dengan segudang manfaat. Yuk, simak pembahasannya!
Asal tanaman cengkeh ini belum jelas, karena ada yang beberapa pendapat bahwa pohon cengkeh berasal dari Maluku Utara, Kepulauan Maluku, Philipina atau Irian. Di daerah kepulauan Maluku ditemukan tanaman cengkeh tertua di dunia dan daerah ini merupakan satu-satunya produsen cengkeh terbesar di dunia.
Tumbuhan cengkeh merupakan flora tropis yang tumbuh di wilayah yang panas dengan pasokan air yang cukup. Meski optimal tumbuh di kondisi panas, cengkeh tidak dapat hidup di musim kemarau panjang atau kekeringan.
Tanaman cengkeh dapat hidup pada ketinggian 0 hingga 1500 meter di atas permukaan laut. Curah hujan menjadi syarat tumbuh cengkeh berada di antara 1500 sampai 4500 mm pertahun dengan kelembaban udara 60%-80%.
Manfaat cengkeh untuk kuliner dan kesehatan tubuh adalah sebagai berikut:
Manfaat utama cengkeh adalah untuk bumbu kuliner. Cengkeh dapat dimanfaatkan dalam bentuk utuh maupun bubuk. Penggunaan cengking untuk masakan telah banyak digunakan di Eropa maupun Asia. Di Indonesia, industri rokok kretek juga menggunakan campuran cengkeh untuk menambah rasa pedas dan hangat.
Eugenol adalah antioksidan yang terkandung dalam cengkeh. Senyawa ini berfungsi melawan stres oksidatif yang berkontribusi pada perkembangan penyakit kronis. Penelitian yang dipublikasikan dalam National Library of Medicine, mengungkapkan jika eugenol lebih efektif menghentikan stres oksidatif daripada vitamin E.
Cenkeh termasuk senyawa yang terkait dengan sifat anti-inflasi. Eugenol adalah kandungan senyawa yang terbukti mengurangi respons peradangan dalam tubuh seperti radang sendi dan membantu mengelola gejala peradangan.
Cenkeh dapat meningkatkan kesehatan mulut berkat sifat anti mikrobanya. Manfaat tersebut bisa maksimal saat dikombinasikan dengan perawatan gigi yang memadai.
Zat nigericin dalam cengkeh mampu mengoptimalkan penyerapan gula, meningkatkan sekresi insulin, dan meningkatkan fungsi sel yang memproduksi insulin. Bila dikombinasikan dengan diet seimbang, rempah-rempah ini mampu mengontrol kadar gula ah dengan baik.
Cengkeh juga dapat meningkatkan juga dapat meningkatkan fungsi hati. Eugenol yang ditemukan dalam cengkih dapat membantu mengurangi tanda-tanda sirosis hati dan penyakit hati berlemak. Tidak hanya itu, cengkih juga dapat meningkatkan fungsi hati sehingga bekerja lebih baik.
Ternyata kuncup bunga cengkeh yang sudah kering mengandung senyawa bermanfaat untuk membantu dalam kekebalan tubuh dengan meningkatkan jumlah sel darah putih dan membersihkan tubuh dari racun berbahaya dan mikroba.
Demikianlah mengenai fakta menarik cengkeh, rempah-rempah dengan segudang manfaat bagi kesehatan tubuh. Semoga artikel ini bermanfaat ya guys!