Beruang kutub merupakan salah satu megafauna yang banyak dikenal orang. Siapa pun pasti mengenal spesies beruang satu ini. Mereka tinggal di Kutub Utara, merupakan karnivor terbesar di dunia, dan suka makan anjing laut. Namun, masih banyak fakta unik tentang beruang satu ini yang gak banyak orang gak tahu, lho.
Tahukah kamu kalau sebenarnya beruang ini gampang kegerahan? Benarkah bulunya bisa berubah warna kalau tinggal di wilayah bercuaca hangat? Simak sembilan fakta menarik beruang kutub yang jarang diketahui orang berikut ini!
Bersama sea otter, beruang kutub tergolong dalam marine fissiped, kelompok mamalia yang menghabiskan sebagian besar hidupnya di dekat laut dan berburu di dalamnya, ungkap NOAA.
Perubahan iklim membuat wilayah jelajah beruang grizzly tumpang tindih dengan beruang kutub di wilayah Alaska dan Kanada. Beberapa dari mereka pun akhirnya kawin untuk melestarikan keturunan.
Menurut laporan dari Treehugger, beruang kutub punya lapisan lemak yang bisa setebal 11 sentimeter. Ditambah dengan bulu tebal berlapisnya, beruang kutub jadi gak bisa lari lama-lama. Bayangkan kamu lari-lari dengan jaket tebal berlapis, deh. Pasti gerah banget, kan?
Tiap musim gugur, ratusan beruang kutub numpang lewat di kota Churchill, Kanada, untuk menuju teluk Hudson yang membeku. Menanggapi fenomena ini, para warga sengaja gak mengunci pintu rumah sebagai upaya jaga-jaga kalau ada orang lain yang dikejar beruang kutub dan perlu tempat berlindung.
Hal ini untuk meningkatkan kemungkinan paling tidak satu anak bisa bertahan hidup sampai dewasa. Makanan gak selalu didapat. Belum lagi suhu lingkungannya yang super dingin.
Setelah melahirkan, induk beruang akan menggali lubang es untuk bertahan di dalamnya sampai si anak cukup besar untuk bertahan hidup di luar. Menurut laporan dari Oceana, selama anak bertumbuh si induk gak akan makan sama sekali ataupun keluar dari lubang.
Bagian telapaknya dilapisi benjolan-benjolan kecil bernama papila. Ditambah dengan cakar dan bulu-bulu yang tumbuh di antara jari kaki, beruang kutub bisa berjalan mantap di atas es tanpa khawatir terpeleset.
Dilansir Mental Floss, alga bisa mengubah warna beruang kutub menjadi kehijauan. Hal ini cuma terjadi pada beruang kutub yang tinggal di penangkaran di wilayah beriklim hangat.
Banyak orang yang mengira bahwa beruang kutub dan penguin adalah "teman" karena sama-sama tinggal di kutub. Namun, secara alami keduanya gak akan bisa saling ketemu karena masing-masing hidup secara eksklusif di bagian Bumi yang berbeda. Beruang kutub di Kutub Utara, sedangkan penguin di Kutub Selatan.
Nah, setelah baca daftarnya, fakta nomor berapa yang membuatmu terkesan? Atau mungkin kamu tahu fakta lain tentang beruang kutub?. Beruang kutub memang imut dan lucu, namun beruang kutub termasuk hewan yang sangat ganas. Dan beruang kutub termasuk hewan yang dilindung pada saat ini, jadi mari kita jaga kelestariannya. Semoga ulasan kami bermanfaat. Selamat membaca!