Faunatis.com - Kelinci adalah hewan yang menggemaskan dan unik. Bulunya yang lembut membuat kelinci sangat nyaman dijadikan teman main di halaman rumah. Karena tidak memiliki cakar atau gigi yang tajam kelinci pun sering jadi hewan peliharaan yang ramah anak.

Kelinci ini memiliki sifat yang ramah dan mudah dirawat, mereka pun mudah makan dengan lahap, makanan kelinci adalah sayur-sayuran seperti wortel, gambar kelinci juga sering di buat lukisan yang menarik.

Buat  kamu yang suka banget kelinci sudah tahu belum  fakta menarik tentang kelinci?

1. Jenis - Jenis Kelinci

  • kelinci liar yang termasuk kelinci (Lepus curpaeums) dan kelinci liar (Oryctolagus cuniculus).
  • Berdasarkan jenis bulunya, kelinci jenis ini terbagi menjadi jenis bulu pendek dan panjang dengan warna yang cenderung kekuningan. Saat musim dingin, warna kekuningan bulu kelinci ini akan berubah menjadi lebih kelabu.
  • Berdasarkan rasnya, hewan kelinci terbagi menjadi beberapa jenis, diantaranya yakni Anggora, Lyon, American Chinchilla, Dutch, English Spot, Himalayan, dan sebagainya
  • Kelinci Lyon sebenarnya merupakan hasil dari persilangan luar antara kelinci Anggora dengan ras yang lainnya. tetapi saat di kalangan peternak kelinci hias, hasil persilangan tersebut justru disebut sebagai Lyon atau Anggora jadi-jadian.
  •  Kelinci Sumatera (Nesolagus netseherischlgel) yang merupakan satu satunya ras kelinci asli yang berasal dari Indonesia. Habitatnya adalah hutan pegunungan Sumatera. Panjang tubuhnya sudah mencapai 40 cm dengan warna bulunya yang kuning keabu-abuan.
  • Kelinci Jawa (Lepus negricollis) yang sebenarnya adalah sejenis kelinci liar jawa yang diperkirakan masih ada di hutan-hutan sekitar wilayah Jawa Barat. Warna bulunya coklat perunggu kehitaman. Ekornya berwarna jingga dengan ujungnya yang hitam. Berat Kelinci jawa dewasa ini bisa mencapai  4 kg.

2. Karakateristik Kelinci

Setiap hewan memiliki ciri khas tersendiri yang membedakannya dengan hewan lainnya. Demikian pula kelinci memiliki ciri khas dan keunikan tersendiri dibandingkan dengan hewan peliharaan lainnya. Jika kamu sedang mencoba beternak kelinci, sebaiknya pahami dulu ciri-ciri kelinci agar perawatan yang tepat dapat memperpanjang umur kelinci. Berikut ini karakteristik kelinci yang perlu dikenali saat ingin memelihara atau beternaknya:

  • Hewan Vertebrata

Kelinci adalah kelompok mamalia yang tergolong vertebrata, artinya memiliki tulang belakang. Tulang belakang menopang tubuh, melindungi sumsum tulang belakang, dan menghubungkannya ke sistem saraf. Oleh karena itu, komposisi tubuh dan sistem kerja organ kelinci jauh lebih sempurna.

  • Vivipar

Kelinci diklasifikasikan sebagai hewan vivipar karena berkembang biak dengan cara melahirkan. Proses reproduksi kelinci embrionik terjadi di dalam kelinci betina, sehingga janin menerima nutrisi dari ibu. Karakteristik kelinci sebagai hewan vivipar, yaitu : Melahirkan dari tubuh induknya, kelinci betina memiliki kelenjar susu, kelinci betina menyusui anaknya, tubuh dilapisi dengan rambut (bulu), memiliki daun telinga.

  • Hewan Herbivora

Meskipun diklasifikasikan sebagai mamalia, kelinci adalah hewan herbivora pemakan tumbuhan. Kelinci lebih suka sayuran, biji-bijian atau rumput, tetapi makanan favoritnya adalah wortel.

  • Hewan Nokturnal

Salah satu karakteristik kelinci yang sedikit diketahui banyak orang adalah kelinci cenderung aktif di malam hari, atau sering disebut dengan hewan nokturnal. Ini dibantu oleh penglihatan yang tajam ketika kelinci berada di ruangan yang remang-remang. Bahkan mata kelinci berada di sisi kiri dan kanan kepala, sehingga bisa melihat 360 derajat. Tidak heran mereka dapat menyelamatkan diri dengan cepat, karena kelinci dapat menemukan mangsa dan pemangsa.

  • Bernapas dengan Paru-paru

Sebagai mamalia, kelinci memiliki alat pernapasan berupa paru-paru untuk bernafas. Kondisi ini juga dipengaruhi oleh habitat atau habitat kelinci yang hanya hidup di darat.

  • Memiliki Telinga yang Panjang

Kelinci dibedakan dari hewan lain melalui telinganya yang panjang. Berkat telinganya yang panjang ini, kelinci memiliki pendengaran yang sensitif untuk mendeteksi mangsa. Selain itu, telinga kelinci yang panjang dapat mengatur dan menstabilkan suhu tubuh.

  • Memiliki Kaki Belakang yang Kuat

Kelinci memiliki kaki belakang yang kuat untuk berjalan, berlari, dan melompat. Karakteristik kelinci ini memungkinkannya untuk melompat hingga 10 kaki menggunakan keempat kakinya. Inilah sebabnya mengapa kelinci terkenal dengan hewannya yang lincah dan bergerak cepat.

Nah, itulah fakta menarik tentang kelinci. Semoga dapat membantu kamu pecinta kelinci untuk mencari informasi nya.