Makanan Burung Hantu - Burung hantu adalah kelompok burung yang terkenal aktif berburu pada malam hari. Mereka memiliki beberapa adaptasi unik yang memungkinkan mereka berburu dengan sukses di kegelapan.
Burung hantu termasuk dalam kelompok pemakan daging atau karnivora, artinya mereka membutuhkan makanan yang mengandung daging untuk memenuhi kebutuhan gizi mereka.
Karena keunikan dan daya tariknya, banyak orang tertarik untuk memelihara burung hantu sebagai hewan peliharaan. Memelihara burung hantu sama seperti memelihara hewan peliharaan lainnya, dengan perawatan dan tanggung jawab yang sesuai.
Seperti hewan peliharaan lain yang memerlukan perhatian dan pemenuhan kebutuhan khusus, burung hantu juga perlu dirawat dengan baik dan diberikan makanan sesuai dengan jenis dan ukurannya.
Lantas apa saja makanan burung hantu? untuk menjawab pertanyaan tersebut, yuk simak ulasan di bawah ini!
1. Burung Hantu Tyto Alba
Jenis makanan burung hantu Tyto Alba atau serak Jawa berupa anak tikus, tupai, kelinci, burung kecil dan kelelawar. Burung hantu yang memiliki nama latin tyto alba ini memiliki karakteristik yang sangat unik, yaitu wajah berbentuk seperti hati.
Para petani sering memanfaatkan burung hantu serak Jawa untuk mengendalikan hama tikus. Burung hantu ini memiliki keistimewaan karena sering hidup di daerah terbuka seperti padang rumput, perkebunan, dan pertanian. Dengan kehadiran burung hantu, petani dapat mengurangi populasi tikus yang merusak tanaman mereka.
2. Burung Hantu Salju
Burung hantu salju (Nyctea scandiaca) adalah salah satu spesies burung hantu yang paling terkenal di dunia setelah kemunculannya di film populer, Harry Potter.
Burung hantu salju biasanya ditemukan di daerah beriklim sedang dan dingin di wilayah Arktik dan subarktik, seperti di Amerika Utara dan Eropa Utara. Burung ini biasanya memakan burung kecil, tupai dan tikus.
3. Burung Hantu Beluk Watu Jawa
Burung hantu ini merupakan hewan endemik Indonesia yang memiliki bulu didominasi warna merah bata dan mata berwarna coklat keemasan.
Beluk watu Jawa menyukai makanan seperti jangkrik maupun anak burung.Beberapa jenis burung yang disukainya adalah buruh puyuh dan burung pipit.
4. Burung Hantu Celepuk Reban
Burung hantu yang satu ini banyak ditemukan di Indonesia yang tersebar di kawasan Sumatra, Kalimantan dan Jawa. Celepuk reban ini memiliki ciri bulu bercorak coklat, bulu kepala yang tegak berdiri menyerupai telinga dan mata yang besar.
Makanan burung hantu celepuk ini adalah berupa serangga dan tikus kecil.
5. Burung Hantu Spotted Wood
Burung hantu Spotted Wood berasal dari daerah yang tak banyak dihuni oleh manusia, seperti rawa-rawa hingga hutan bakau.
Jenis burung ini banyak ditemukan di area terbuka yang luas, seperti pinggir pantai, perkebunanan, tepi hutan, atau taman-taman di permukiman.
Burung hantu Spotted Wood memiliki makanan utama yaitu tikus putih. Ketika dipelihara, makanan utamanya dapat diganti dengan daging ayam. Namun, perlu diperhatikan bahwa ukuran daging ayam harus disesuaikan agar dapat lebih mudah ditelan oleh mulut burung hantu.
6. Makanan Burung Hantu Buffy Fish
Salah satu jenis burung hantu yang banyak dipelihara banyak orang adalah burung hantu buffy fish owl. Burung ini memiliki sifat yang lebih mudah beradaptasi dengan manusia dan lingkannya daripada burung hantu jenis lainnya.
Sesuai namanya, makanan burung hantu Buffy Fish owl adalah ikan, terumama ikan lele. Selain itu, kamu juga bisa memberikan makanan lain seperti tikus putih, anak ayam, hingga anakan burung atau burung pipit.
7. Burung Brown Hawk Owl
Apabila kamu sedang mencari jenis burung hantu yang tampilnya gagah dan garak, jenis burung hantu Brown Hawk Owl. Makanan dari burung ini relatif lebih mudah, yakni tikus, kepiting dan kelelawar.
8. Burung Hantu Bubo Sumatranus
Burung hantu bubo sumatranus atau barred owl adalah jenis burung yang paling cantik dan eksotis. Jenis burung ini memiliki ciri bulu bercorak abu-abu, buli di kepala mirip tanduk, dan warna kuning menyala pada paruhnya.
Makanan burung hantu bubo sumatranus ini adalah tikus dan burung kecil.
9. Burung Hantu Celepuk Merah
Burung hantu Celepuk atau disebut juga sebagai reddish scops owl adalah jenis burung hantu yang memiliki ukuran badan kecil.
Burung ini memiliki panjang tubuh sekitar 15 hingga 18 cm, dan rentang sayapnya mencapai 127 hingga 137 cm.
Selain ukurannya yang kecil, burung hantu celepuk merah terkenal karena warnanya yang coklat kemerah-merahan.
Makanan burung ini hampir mirip dengan burung hantu lainnya, yaitu serangga. Namun, mereka sangat menyukai makanan berupa serangga seperti jangkrik atau belalang. Memberikan makanan berupa serangga ini akan membuat burung hantu celepuk merah merasa senang dan terpenuhi kebutuhan nutrisinya.
10. Burung Hantu Serak Bukit
Burung Serak bukit, juga dikenal sebagai oriental bay owl, di Indonesia kadang disebut burung wowo-wiwi. Burung ini memiliki bentuk wajah yang khas, hampir mirip dengan ular sendok, dan bagian atas tubuhnya berwarna coklat sedikit kemerahan dengan corak bintik hitam dan putih.
Burung hantu jenis ini aktif saat berburu di malam hari, namun pada siang hari mereka cenderung lebih santai. Makanan dari burung ini berupa hewan-hewan kecil seperti katak, ular, tikus, kadal, dan serangga yang berukuran lumayan besar.
11. Burung Hantu Celepuk Gunung
Terakhir, Burung hantu mountain scops owl atau celepuk gunung. Burung ini berhabitat di wilayah dataram tinggi dan di kawasan hutan tropis. Tak hanya di Indonesia, beberapa wilayah Asia Tenggara juga menjadi habitat celepuk gunung. Makanan burung hantu kecil ini adalah serangga hutan, seperti kumbang dan ngengat.
Demikianlah pembahasan terkait makanan burung hantu yang bisa mereka konsumsi. Burung hantu merupakan makhluk yang menakjubkan dengan keunikan dan keahliannya dalam berburu.
Setiap jenis burung hantu memiliki preferensi makanan yang berbeda, mencerminkan adaptasi mereka terhadap lingkungan dan ekosistem di mana mereka hidup.