Mengenal Bunga Cempaka dan Manfaatnya Bagi Kesehatan

18-04-2022

Faunatis.com - Banyak orang mungkin mengetahui "bungong jeumpa" sebagai lagu daerah Aceh. Bungong jeumpa bagi kebudayaan Aceh melambangkan semangat dan keindahan tanah Aceh. Namun tahukah kamu bahwa bungong jeumpa adalah sebuah bunga?

Bungong jeumpa atau dalam Bahasa Indonesia dikenal sebagai bunga cempaka banyak ditemukan di pulau Sumatera begitu pula di Aceh. Nama lengkap bunga ini sebenarnya adalah cempaka wangi, namun lebih sering disebut sebagai bunga cempaka. Bunga cempaka dianggap sebagai salah satu flora khas Aceh.

Bunga Cempaka termasuk ke dalam genus tanaman berbunga dari jenis Magnoliaceae. Genus ini mengandung sekitar 50 spesies yang tumbuh di daerah tropis dan subtropis. Area penjualan terletak di Asia Selatan, Asia Tenggara, dan Cina Selatan. Bunga Cempaka di Indonesia banyak tumbuh di pulau Sumatra, Jawa, Sulawesi dan Maluku.

Ciri Ciri dan Karakteristik Tanaman Cempaka

Pohon cempaka di alam biasanya tumbuh hingga ketinggian sekitar 30 meter. Namun, jika cempaka ditanam atau dibududayakan, ketinggian rata-rata sekitar 15-25 meter. Selain itu, ada pohon cempaka yang berbeda dari spesies lainnya. Jika anda menyentuh ujung cabang cempaka, akan muncul semacam rambut atau bulu halus.

Bentuk daun cempaka umumnya tipis, hampir seperti kulit dan teksturnya elastis. Ciri-ciri bunga cempaka umumnya terikat pada ranting atau cabang pohon cempaka. Bentuk kelopaknya panjang dan meruncing di setiap ujungnya. Pohon cempaka juga memiliki buah seukuran ibu jari orang dewasa. Awalnya buahnya berwarna hijau dengan permukaan kasar dan biasanya memiliki bintik abu-abu dan terbuka saat sudah matang, mengeluarkan biji merah tua.

Jenis Bunga Cempaka

Terdapat 4 jenis bunga cempaka dari 50 spesies anggota genus Michelia, antara lain :

1. Cempaka putih

Cempaka putih sudah cukup popular di kalangan masyarakat Indonesia. Jenis bunga cempaka putih ini kadang disebut sebagai bunga kantil. Saat masih kuncup, bunga ini sudah terlihat indah dengan warna kehijauan. Bunga ini kemudian mekar dan warnanya berubah menjadi putih.

Bunga dengan nama latin Michelia alba ini mempunyai ranting berwarna keabuan. Terdapat bulu-bulu halus pada rantingnya, sama seperti pohon cempaka lainnya. Memiliki daun tunggal dengan warna hijau cerah.

2. Cempaka ungu

Tanaman yang mempunyai nama latin Magnolia Liliaflora tidak kalah indah dengan bunga cempaka yang lain. Bagian kelopak bunga berwarna ungu terang dan memiliki aroma yang harum. Jumlah daun pada tanaman ini tidak terlalu banyak, namun memiliki bunga yang cukup banyak pada setiap rantingnya. Bunga ini akan mekar ketika awal musim hujan dan bisa tumbuh dengan optimal bila ditanam di daerah dataran tinggi dengan suhu 20-26 derajat Celcius.

3. Cempaka kuning

Cempaka kuning adalah jenis bunga cempaka yang paling wangi diantara semua jenis cempaka. Oleh sebab itu, bunga ini sering digunakan sebagai bahan wewangian. Meskipun dari kejauhan, kita dapat menikmati aroma wangi cempaka kuning. Daun pohon cempaka kuning berbentuk oval seperti bulat telur, berwarna hijau cerah, serta ujung daunnya berbentuk runcing.

4. Cempaka merah

Jenis cempaka merah cukup sulit ditemukan di Indonesia, sehingga bunga ini tidak terlalu popular. Harumnya sangat khas serta bentuknya pun cantik dan menarik untuk dipandang. Bunga ini dikenal dengan nama Red Magnolia. Jenis cempaka merah mempunyai keunikan dibandingkan cempaka lainnya. Bunga ini hanya punya waktu mekar singkat , yaitu sekitar 2 jam. Dalam waktu 2 jam tersebut, kita bisa melihat bentuk bunga cempaka merah sempurna. Kemudian setelah 2 jam, bunga akan layu. Bunga tersebut tidak langsung gugur, tetapi bentuknya berubah seperti bunga cempaka biasa.

Manfaat Bunga Cempaka

Di balik tampilan bunga cempaka yang indah dan menawan, siapa sangka jika bunga ini tidak hanya sekedar bunga hias. Lebih dari itu, bunga cempaka dipercaya memiliki manfaat bagi kesehatan tubuh. Lantas, apa saja manfaat bunga cempaka bagi kesehatan tubuh sebagaimana dimaksud?

1. Mengatasi vertigo

Vertigo adalah kondisi di mana kepala terasa seperti berputar-putar dan tubuh kehilangan keseimbangan. Salah satu cara untuk mengatasi vertigo ini adalah dengan mengonsumsi bunga cempaka, tentunya yang sudah dikeringkan. Ambil 5 kuntum bunga cempaka yang telah kering dan rebus hingga mendidih selama 10 menit, kemudian minum air rebusan bunga saat masih hangat.

2. Mengeluarkan racun secara alami

Bunga cempaka mengandungan zat liriodenine dan alkaloid mikelarbina. Keduanya memiliki sifat diuretik sehingga dapat melancarkan dan mempermudah proses urinasi. Oleh sebab itu, bunga cempaka dapat dimanfaatkan sebagai bahan untuk mengeluarkan racun dari dalam tubuh atau detosifikasi alami.

Caranya ialah dengan cara merebusnya terlebih dahulu, kemudian air rebusan tersebut diminum. Jika dikonsumsi secara teratur, ramuan ini akan berkhasiat mengeluarkan racun-racun di dalam tubuh melalui urin

3. Pengobatan batuk berdahak

Kandungan bahan aktif seperti alkaloid Mikelarbina dan Liriodenina memiliki sifat ekspektoran, sehingga mereka secara efektif meredakan batuk berlendir. Anda harus memasak daun cempaka hingga mendidih dan tambahkan jahe.

4. Mengatasi perut kembung

Perut kembung adalah suatu kondisi di mana perut terasa penuh, sehingga anda sering merasa sakit dan ingin muntah. Ini umumnya disebabkan oleh jumlah gas atau udara di perut. Untuk mengatasi kembung, anda bisa mengonsumsi rebusan air bunga cempaka yang dicampur dengan bahan alami lainnya seperti jahe.

5. Atasi bau badan

Bunga cempaka mengandung sifat anti bakteri yang membuat tanaman ini efektif dalam mengatasi masalah kesehatan yang disebabkan oleh bakteri seperti bau badan. Selain diminum, anda juga bisa menggunakan air rebusan dari daun cempaka sambil mandi dengan menuangkannya ke tubuh Anda. Gunakan bunga cempaka kuning karena cempaka jenis ini memiliki aroma yang kuat.

Itulah informasi mengenai bunga cempaka, temukan informasi seputar flora dan fauna lainnya hanya di Faunatis.com.

Artikel Lainnya