Faunatis.com – Fauna peralihan adalah sebuah istilah yang diberikan untuk spesies hewan endemik yang berasal dari Wallacea. Wallacea sendiri adalah beberapa kepulauan yang ada di Indonesia yang terpisah antara benua Asia dan Australia dan beberapa selat di dalamnya.

Fauna tipe peralihan juga sering disebut dengan jenis hewan yang habitatnya dilihat dari pembagian wilayah daris Wallace. Umumnya hewan tipe peralihan berhabitat di Pulau Sulawesi, Kepulauan Maluku, dan Kepulauan Nusa Tenggara.

Setiap pembagian Fauna yang ada di Indonesia memiliki ciri dan karakteristik yang berbeda. Hal itulah yang menjadi pembeda antara beberapa tipe-tipe hewan yang ada di Indonesia.

Lalu bagaimana ciri-ciri fauna peralihan ini? Berikut kami berikan penjelasannya.

Ciri-ciri Fauna Peralihan

1. Satwa Endemik

Satwa Endemik adalah spesies hewan yang berada pada wilayah geografis tertentu. Maksudnya adalah fauna tipe peralihan hanya ditemukan di wilayah tertentu yaitu Indonesia. Dan tidak semua wilayah Indonesia terdapat fauna tipe peralihan.

2. Tidak Berbulu

Ciri ciri fauna tipe peralihan selanjutnya adalah tidak berbulu. Memang hewan tipe peralihan sangat jarang ditemukan bulu yang melekat di sepanjang tubuhnya. Jika ada pun, tidak selebat hewan berbulu biasanya dan hanya berjumlah sedikit saja.

3. Terdapat jenis burung yang khas

Fauna peralihan memiliki beberapa ciri burung yang khas dan berbeda dengan wilayah lainnya. Salah satu dari burung itu adalah burung Maleo dari wilayah Sulawesi. Burung Maleo dikenal sebagai burung yang memiliki ukuran kecil namun telur yang besar.

Selain itu, Burung Maleo juga termasuk salah satu fauna tipe peralihan yang terancam punah karena berkembang biak dalam jumlah yang relative sedikit. Jadi populasi dari burung maleo ini tidak terlalu banyak dan terancam punah.

4. Hewan Langka

Layaknya burung maleo, beberapa fauna tipe peralihan lainnya juga merupakan hewan langka yang harus dilindungi oleh pemerintah Indonesia. Hal itu dikarenakan, fauna tipe peralihan hanya berada pada satu wilayah saja.

Jadi tingkat untuk melakukan perkembang biakan cukup sulit untuk dilakukan. Hal itulah yang menjadikan banyak dari fauna peralihan hanya memiliki sedikit peranakan dalam kurun 1 tahun.

Contoh Fauna Peralihan

Setelah mengetahui bagaimana ciri-ciri fauna peralihan, mungkin kalian akan bertanya apa saja contoh fauna tipe peralihan. Untuk mengetahui hal itu, dibawah ini kami telah merangkum beberapa contoh fauna peralihan.

Berikut ini fauna yang termasuk tipe peralihan adalah:

  • Anoa
  • Tapir
  • Babi Rusa
  • Burung Maleo
  • Kuskus
  • Tarsius
  • Komodo
  • Buaya
  • Burung Dewata
  • Kakaktua Nuri

Itulah ciri-ciri fauna peralihan dan contoh fauna tipe peralihan yang wajib kalian ketahui. Untuk mengetahui info menarik seputar fauna dan flora lainnya, kalian dapat membaca artikel kami yang lainnya di Faunatis.com dan temukan banyak pengetahuan seputar fauna dan flora yang tidak kalian temukan di artikel kalian.

Semoga artikel kami dapat membantu dan selamat membaca

Baca juga: Fauna Neartik