Faunatis.com - Pohon pinang merupakan salah satu jenis tumbuhan monokotil yang tergolong palem-paleman. Pohon pinang masuk ke dalam famili Arecaceae pada ordo Arecales.
Pohon ini merupakan salah satu tanaman dengan nilai ekonomi dan potensi yang cukup tinggi yang kaya akan beragam manfaat. Buah, akar, dan upih pinang semuanya bisa dijadikan obat atau perkakas yang sangat penting untuk kehidupan manusia.
Kali ini akan membahas fakta menarik tentang pohon pinang. Simak ulasannya berikut ini.
Pinang Betara berasal dari Betara, Tanjung Jabung Barat, Jambi. Saat muda, buahnya berwarna hijau tua dan berwarna oranye ketika matang. Bentuknya oval seperti telur dengan sabut berwarna putih agak kecoklatan pada bagian dan luarnya berwarna oranye.
Tempurungnya berwarna putih kekuningan, sedangkan bijinya berwarna agak kecoklatan. Tanaman ini bisa berkembang biak di areal lahan yang gambut atau lembab. Umurnya 4-5 tahun dan mulai berbunga dan 6-7 tahun merupakan umur mulai panen.
Pinang pandan wangi atau mongkonai merupakan jenis pinang unggul yang juga banyak dicari di Indonesia. Pohon pinang wangi ini memiliki karakteristik yang khas dan berbeda dengan jenis pinang unggul lainnya, seperti warna buahnya yang cenderung kuning cerah dan ada garis dari ujung tampuk hingga pangkalnya.
Pinang Bulawan juga adalah jenis pinang yang berasal dari kota Kotamobagu, Sulawesi Utara. Pinang ini memiliki ukuran buah yang besar dengan kadar tanin yang tinggi dan berpotensi dapat berproduksi tinggi.
Pinang ini berasal dari semenanjung Malaka, Pulau Sumatera, Dan Kalimantan. Pinang raja memiliki Batang yang langsing, dengan daun majemuk menyirip berwarna hijau, dan pelepah yang berwarna kemerahan.
Buah Pinang ini berukuran kecil, dan berbentuk bulat telur, dengan ukuran 1 cm dan diameter 6 mm. Batang pohon Pinang Merah yang sudah tua biasa dijadikan sebagai santan.
Pinang Kelapa biasanya suku Jawa menyebutnya sebutan Jawar, sedangkan oleh suku sunda biasa disebut dengan Jambe Sinagar.
Istilah Kelapa di didasarkan pada pertumbuhan pohon Pinang yang bisa lebih tinggi dan lebih besar dari jenis-jenis Pinang lainnya.
Pinang seluang adalah jenis pinang unggul lokal yang berasal dari Indragiri Hilir, Riau. Pohon ini sudah mulai banyak dibudidayakan diberbagai daerah juga.
Karakteristik yang sangat mencolok dari pinang seluang ini adalah buah pinang dan bijinya lebih panjang atau lonjong dibandingkan buah dan biji pinang lainnya.
Pinang satu ini tumbuh subur di daratan pulau Jawa dan pulau Sumatera. Pinang ini tumbuh secara merumpun, dengan bentuk batang ramping dan berbuku-buku.
Demikianlah informasi mengenai jenis-jenis pohon pinang. Semoga artikel ini bermanfaat.