Pohon Pakoba | Klasifikasi, Ciri-Ciri dan Manfaat

15-06-2022

Faunatis.com - Mungkin kamu merasa asing dengan jenis pohon yang satu ini. Pohon pakoba merupakan tanaman endemik Sulawesi Utara. Meski jarang diketahui masyarakat, namun ternyata tumbuhan asli Indonesia ini menyimpan segudang manfaat.

Tanaman dengan nama latin Syzygium Iuzonense Merr ini sejak lama sudah dikenal sebagai tanaman penangkal radikal alami. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa pada bagian daun, kulit kayu, serta buahnya mengandung senyawa bioaktif, seperti tanin, saponin, flavonoid, steroid, dan juga vitamin C.

Artikel ini membahas secara lengkap mengenai pohon pakoba. Simak selengkapnya di bawah ini.

Klasifikasi Pohon Pakoba

Berikut ini adalah klaisikasi pohon pakoba, yaitu :

Kingdom : Plantae

Filum : Tracheophyta

Kelas : Magnoliopsida

Ordo : Myrtales

Famili : Myrtaceae

Genusm : Syzygium

Spesies : Syzygium luzonense (Merr.) Merr & Syzygium sp

Ciri-Ciri Pohon Pakoba

Pohon pakoba merupakan tanaman yang dapat dikenali dengan ciri-ciri sebagai berikut :

  • Akar

Akar pohon pakoba tergolong dalam akar tunjang atau banir yang sangat kokoh untuk menopang batangnya yang besar dan tinggi. Umumnya, batangnya berukuran diameter 30 hingga 40 cm dengan tinggi berkisar antara 15 hingga 20 meter.

  • Batang

Batang pakoba dilapisi dengan kulit yang berwarna cokelat dengan bercak-bercak putih. Kayu tanaman ini masuk ke dalam golongan kayu kuat, sehingga cocok dijadikan bahan konstruksi, seperti bahan baku pembuatan kusen rumah, perahu, dan sebagainya.

  • Daun

Seperti pohon pada umumnya, daun pakoba juga berwarna hijau. Bentuk daunnya tunggal dan saling berhadapan serta terdapat daun penumpu (stipula) pada daun mudanya. Di ujung daun serta pangkal daunnya berbentuk meruncing.

Pohon pakoba memiliki tepi daun yang rata serta permukaan daunnya licin dengan urat daun yang terlihat jelas. Pada daun pakoba terdapat bintik-bintik kelenjar halus di bagian bawah serta tidak berbulu.

  • Buah

Beberapa jenis buah pakoba dapat dikonsumsi oleh manusia. Ketika masih muda, warna buahnya adalah hijau dan akan berubah menjadi agak kekuningan sekita sudah masak. Warna daging buah pakoba adalah hijau muda.

Habitat Pohon Pakoba

Meski merupakan tanaman endemik Sulawesi Utara, pohon pakoba tersebar cukup luas meliputi daerah Asia Tenggara dan wilayah Indonesia lainnya. Pohon pakoba dijadikan maskot Pemerintah Tomohon karena menjadi komoditas unggulan daerah tersebut. Habitat pohon pakoba adalah daerah beriklim tropis hingga subtropis hangat dengan kondisi tanah yang subur.

Manfaat Pohon Pakoba

  • Kayu pakoba termasuk jenis kayu kuat sehingga sering dimanfaatkan sebagai bahan baku pembuatan perahu dan bahan konstruksi.
  • Buah pakoba aman dikonsumsi dan mengandung vitamin C yang cukup tinggi. Buah ini juga dapat diolah menjadi dodol, manisan, sirup, dan lainnya. Kandungan vitamin C dalam buah ini berkhasiat untuk membantu regenerasi sel, mencegah anemia, meningkatkan daya tahan tubuh, sebagai antioksidan, serta menjaga kesehatan rambut.
  • Kulit kayu pakoba mengandung senyawa bioaktif  yang bermanfaat untuk kesehatan. Salah satu kandungan senyawa tersebut adalah tanin, flavonoid, saponin, steroid, serta senyawa bermanfaat lainnya.
  • Daun pakoba dapat diolah menjadi teh. Caranya cukup sederhana yaitu dengan mengambil beberapa lembar daun pakoba kemudia cuci bersih menggunakan air mengalir.
  • Beberapa ramuan jamu tradisional minahasa menggunakan tanaman pakoba sebagai bahan bakunya. Contohnya adalah kulit kayu pakoba yang bisa dimanfaatkan jadi obat untuk ibu pasca melahirkan.

Demikianlah informasi secara lengkap mengenai pohon pakoba, selamat membaca. Dapatkan informasi menarik seputar flora dan fauna lainnya hanya di Faunatis.com.

Artikel Lainnya