Mengenal Siput, Hewan yang Memiliki Cangkang Sebagai Rumah

Faunatis.com - Siput adalah nama umum yang diberikan untuk anggota kelas moluska Gastropoda (hewan berkaki perut). Siput adalah hewan tak bertulang belakang yang merupakan filum moluska.

Kali ini akan membahas mengenai fakta tentang siput, hewan yang memiliki cangkang sebagai rumah. Yuk, simak pembahasannya melalui artikel berikut ini.

Proses Membuat Cangkang Rumah Siput

Cangkang diproses sebelum siput berkembang pada tahapan larva. Kelenjar cangkang yang terdapat pada bagian keras tubuh, yang merupakan tempat semua organ kehidupan siput tersimpan.

Lapisan molekul organik lalu disekresi atau dikeluarkan menjadi periostracum. Lapisan ini nanti akan jadi alas tempat siput melakukan proses biomineralisasi.

Saat siput mulai proses tumbuhnya cangkangnya akan mulai berputar membentuk kubah di bagian dalamnya.

Siput memeroleh bahan untuk proses pembentukan cangkang dari air dan makanan yang mereka makan. Kalsium yang diperoleh dari air yang berada di sekitarnya, tepatnya air yang ada di dalam tanah.

Selain kalsium, siput juga membutuhkan karbon dan hidrogen yang diperoleh dari air dan makanan yang dikonsumsinya.

Karakteristik Siput

Karakteristik siput adalah memiliki dua pasang tentakel di bagian kepalanya. Dua pasang tentakel ini memiliki ukuran yang berbeda. Sepasang berukuran pendek dan sepasang lainnya berukuran panjang.

Tidak memiliki tulang belakang Tubuhnya lunak dan dilindungi oleh cangkang. Siput Bergerak menggunakan otot perut dengan cara merayap Bernafas dengan paru-paru (siput darat) atau insang (siput air).

Habitat Siput

Siput ditemukan di berbagai lingkungan yang berbeda: dari parit hingga gurun, bahkan hingga laut yang sangat dalam. Sebagian besar spesies siput adalah hewan laut.

Banyak juga yang hidup di darat, air tawar, bahkan air payau. Kebanyakan siput merupakan herbivora, walaupun beberapa spesies yang hidup di darat dan laut dapat merupakan omnivora atau karnivora predator.

Ciri-Ciri Siput

• Tidak memiliki tulang belakang.
• Terdapat lendir di tubuhnya.
• Berkembang biak dengan cara bertelur.
• Memakan tumbuhan seperti daun dan batang.
• Hidup di tempat yang basah.
• Melindungi diri dengan masuk kedalam cangkang.
• Memiliki sebuah cangkang untuk bersembunyi atau sebagai rumah.
• Memiliki tekstur tubuh yang lembek dan lentur.
• Siput memiliki sepasang mata yang sangat kecil.
• Bergerak lambat.
• Termasuk hewan moluska. Moluska adalah hewan lunak.

Manfaat Siput Bagi Ekosistem

Hewan ini memiliki peranan penting pada interaksi dalam ekosistem. Selain itu juga memiliki peran untuk menjaga ekosistem tanah.

Peranannya dalam menjaga ekosistem tanah adalah karena hewan ini memakan dedaunan. Siput akan menyumbangkan bahan organik hasil pencernaannya ke permukaan tanah.

Demikianlah informasi tentang siput, hewan yang memiliki cangkang sebagai rumah. Semoga artikel ini bermanfaat!